Nusantarasatu.id – Bank Jatim diminta oleh Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, untuk agresif dalam melakukan ekspansi ke seluruh Indonesia, karena kinerjanya terus mencatatkan pertumbuhan positif meski dihantam pandemi Covid-19. ” Semoga jaringan Bank Jatim bisa terus tumbuh di provinsi-provinsi lain di seluruh Indonesia. Mengingat, tidak sedikit yang merantau dan tinggal di luar Jatim. ” ujarnya kepada wartawan di Surabaya.
Ia mengungkapkan, bahwa Bank Jatim berhasil menjawab tantangan selama pandemi dengan menunjukkan kinerja positif dibandingkan dengan periode sama pada tahun sebelumnya (Year on Year/YoY). Merujuk pada kinerja Juni 2021, aset Bank Jatim tercatat sebesar Rp95,48 triliun atau tumbuh 26,90 persen. Adapun laba sebelum pajak, tercatat tembus diangka Rp1,04 triliun atau tumbuh 5,56 pesen (YoY), sedangkan laba bersih tercatat Rp803 miliar atau tumbuh 4,32 persen.
Bank Jatim Bisa Buka Cabang Di Wilayah Indonesia bagian Timur
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menilai, jika ekspansi yang dilakukan oleh Bank Jatim di Indonesia bisa dilakukan dengan mendirikan atau membuka kantor cabang di wilayah Indonesia bagian timur. Terlebih lagi, Jatim sendiri menjadi pemasok utama kebutuhan-kebutuhan pokok di wilayah Indonesia Timur, atau sedikitnya terdapat 16 provinsi yang menggantungkan pasokan.
Oleh sebab itu sambung Khofifah, ia mendorong Bank Jatim untuk juga terus melakukan inovasi dan terobosan produk-produk perbankan berbasis digital. ” Saya bahagia melihat format dan varian produk yang dibuat Bank Jatim terutama perluasan digitalisasi sistem perbankan dan layanan keuangan inklusi untuk membuka akses lebih mudah bagi nasabah. Mudah-mudahan bisa menjadi penguat semangat untuk maju dan melesat. Tentunya ini akan mendorong pertumbuhan ekonomi di Jatim. ” tuturnya.
Pada kesempatan yang sama ia menekankan, meski dirinya mendorong agar Bank Jatim melakukan inovasi dan terobosan berbagai produk perbankan berbasis digital agar lebih memudahkan masyarakat, namun tetap harus menerapkan prinsip kehati-hatian dan proteksi terhadap nasabah. ” Harapannya, semua yang dilakukan oleh Bank Jatim dapat membuat bank pembangunan daerah tersebut melesat dan semakin advance sehingga dapat ikut serta mendorong pertumbuhan ekonomi. ” pungkasnya.