Agar ban mobil Anda bisa awet dan bekerja secara optimal, terdapat sejumlah cara yang dapat Anda lakukan. Memang ada beberapa ciri yang menandakan ban mobil Anda sudah harus diganti atau belum, namun tidak ada salahnya mengikuti beberapa tips dan cara merawat berikut ini. Yang pasti, bikin Anda lebih aman dan nyaman saat mengetahui ban terawat dengan baik.

5 Cara Merawat Ban Mobil

1. Rotasi Ban

Maksud dari melakukan rotasi ban mobil yakni menukar posisi ban, misalnya dari ban yang awalnya berada di depan pindah ke belakang atau sebaliknya. Ban depan biasanya lebih duluan aus dibandingkan ban belakang, karena dari mekanismenya ban depan lebih banyak gesekan saat melakukan pengereman, ditambah lagi bobot kendaraan juga sebagian besar ke arah depan.

Dengan melakukan rotasi ban tersebut, maka tingkat keausan ban depan dan belakang bisa rata. Dikutip dari Suzuki.co.id, rotasi ban bisa dilakukan ketika menyentuh jarak 10.000 km untuk kecepatan normal. Tapi kalau mobil sering dipakai dalam kecepatan tinggi, rotasi bisa dipercepat jadi 5.000 km.

2. Cek Tekanan Angin

Cara selanjutnya supaya ban awet yaitu dengan rutin mengecek angin. Pengecekan ban ini bisa Anda lakukan sebulan sekali, tapi lebih baik kalau rutin dilakukan tiap dua minggu sekali. Tekanan angin ban mobil harus dijaga, karena akan muncul efek negatif kalau sampai ban kurang angin atau kelebihan angin. Panduan tekanan angin ban yang sesuai biasanya diletakkan pabrikan pada samping pintu pengemudi mobil.

3. Jangan Lupa Ban Cadangan

Ini yang sering dilupakan oleh pengemudi mobil, yaitu mengecek kondisi ban cadangan atau ban serep. Anda juga harus rutin mengecek ban cadangan, karena sewaktu-waktu bisa sangat diperlukan. Perawatannya tinggal cek tekanan anginnya dan juga tampilan dari ban cadangan itu sendiri.

Kalau kotor, maka sebaiknya Anda bersihkan atau kalau sudah gak layak pakai sebaiknya diganti. Biar gampang, Anda dapat melakukan pengecekan ban cadangan ketika mengecek angin ban mobil.

4. Spooring dan Balancing

Fungsi spooring adalah untuk meluruskan kembali kedudukan empat roda mobil seperti semula, sesuai dengan settingan pabrik. Hal ini dilakukan untuk mengembalikan keseimbangan keempat ban mobil, terutama roda kanan dan kiri biar bisa selaras. Sementara balancing, bertujuan untuk menyeimbangkan titik atas-bawah atau kanan-kiri roda mobil dengan cara menambahkan timah di bagian yang kurang, agar putaran roda lurus. Dengan melakukan spooring dan balancing, ban mobil juga bisa bekerja lebih optimal.

5. Cek Kondisi Pentil Ban

Kemudian cara merawat ban mobil yang terakhir adalah dengan mengecek kondisi pentil ban mobil. Untuk pentil mobil karet, bisa rusak kalau materialnya sudah getas. Sementara pentil berbahan logam, punya kelemahan di bagian mur dan ring karet yang berfungsi mencegah udara keluar. Pastikan juga tutup pentil terpasang dengan baik.

Kalau pentil ban mobil tidak diperhatikan kondisinya, bukan tidak mungkin jika tekanan angin ban bocor dari situ. Cara mengetahui kondisi pentil ban cukup mudah, tinggal berikan air sabun dan perhatikan apakah ada gelembung udara atau tidak. Kalau ada gelembungnya berarti pentil sudah bocor.