Sebagai strategi dalam menghadapi disrupsi digital, Menteri BUMN Erick Thohir pun mendorong percepatan pemanfaatan digitalisasi sektor pendidikan. Sehubungan hal tersebut dirinya berpesan, bahwa tantangan generasi muda Indonesia adalah harus siap menghadapi perubahan dan mengerti teknologi. “ Hari ini tantangan generasi muda Indonesia adalah harus mempersiapkan diri di era digital dan menghadapi perubahan dengan menjadi bagian dari perubahan itu sendiri. Saatnya generasi muda dan dunia pendidikan tampil di depan, sehingga kita tidak lagi menjadi buih di era disrupsi digital ini, kira harus tampil ambil bagian dan menjadi ombak. ” ucapnya dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta.
Beri Bantuan Pada 2 Sekolah, Guna Dukung Pemanfaatan Digitalisasi Sektor Pendidikan
Pernyataan itu ia lontarkan dalam acara bantuan digitalisasi pendidikan oleh PT Telkom di Sekolah Menegah Atas Swasta (SMAS) HKBP 1 dan Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) 1 Siatas Barita, Tarutung, Sumatera Utara. Pada kunjungan ini, Erick Tohir didampingi Direktur Utama Telkom Ririek Adriansyah dan Direktur Sales Telkomsel Adiwinahyu Basuki Sigit. Erick Thohir secara simbolis menyerahkan dukungan pemanfaatan digitalisasi sektor pendidikan kepada Kepala Sekolah SMAS HKBP 1 Tarutung dan SMKN 1 Siatas Barita. Yaitu berupa laboratorium komputer, yang terdiri dari perangkat komputer untuk sekolah dan laptop untuk guru serta penyediaan akses internet.
Tidak hanya itu, Telkom juga menyediakan layanan Pijar Sekolah yang merupakan platform pembelajaran secara digital yang mencakup proses belajar-mengajar, sistem manajemen sekolah, dan konten pembelajaran. Sektor pendidikan, merupakan salah satu fokus utama pemerintah untuk terus dikembangkan pada tahun 2022 ini. Dimana peningkatan mutu pendidikan diyakini mampu mendukung lahirnya talenta terbaik bangsa di masa mendatang.

Sebagai BUMN yang bergerak di bidang telekomunikasi, PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk berkomitmen untuk turut serta mengambil peran dalam mengakselerasi peningkatan pendidikan di Indonesia, khususnya melalui langkah digitalisasi. Adapun komitmen tersebut, telah dilaksanakan Telkom secara berkelanjutan dari tahun ke tahun. Dengan harapan, generasi muda penerus bangsa dapat menikmati pendidikan yang merata di seluruh Indonesia, hingga ke pelosok.
Pendidikan Jadi Salah Satu Fokus Dari PT Telkom
Sementara itu disampaikan oleh Direktur Utama Telkom Ririek Adriansyah, bahwa pendidikan menjadi salah satu sektor yang fokus untuk Telkom dukung dan kembangkan. Oleh sebab itu sambungnya, tidak hanya penyediaan infrastruktur dan layanan telekomunikasi berupa akses internet maupun perangkat saja, namun Telkom juga menghadirkan solusi digital untuk pendidikan di mana proses belajar mengajar dapat lebih mudah dilakukan. ” Kami meyakini bahwa dengan adanya digitalisasi, pendidikan Indonesia dapat membuat suatu lompatan yang jauh hingga mampu sejajar dengan negara maju lainnya. ” ujar Ririek.
Pada kesempatan yang sama, Kepala Sekolah SMAS HKBP 1 Tarutung Tumbur Silaban mengungkapkan rasa terima kasihnya atas dukungan Kementerian BUMN dan juga Telkom dalam mendorong peningkatan kualitas pendidikan Indonesia, khususnya di SMAS HKBP 1 Tarutung. “ Semoga bantuan yg diberikan Telkom dapat membantu pembelajaran di SMA Swasta HKBP 1 Tarutung, sehingga ke depannya siswa dan siswi yang ada di sekolah ini bisa lebih mengetahui dan memahami tentang teknologi informasi dan teknologi. ” pungkasnya.