Nusantara Satu Berita Politik – Pasca ia menyatakan mundur dari jabatan Sekertariat Jenderal DPP Partai Hanura, politisi Gede Pasek Suardika kini resmi menempati posisi sebagai Ketua Umum di Partai Kebangkitan Nusantara (PKN). Dijelaskan Sri Mulyono, salah seorang pendiri partai PKN, Gede Pasek diharapkan dapat merintis dari awal demi menjaga demokrasi yang lebih sehat di Indonesia. “ Sebenarnya begitu mendengar seringnya ide dan gagasan politiknya dihambat sehingga tidak bisa maksimal, kami sudah meminta GPS (Gede Pasek Suardika) untuk keluar saja dan merintis dari nol dan lebih sehat. ” ujar Sri Mulyono sebagaimana dikutip dari siaran tertulis Partai Kebangkitan Nusantara yang diterima di Jakarta.
Kemampuan dan Pemikiran Mumpuni Dalam Bidang Politik
Disampaikan pula oleh Sri Mulyono, usai Gede Pasek keluar, para pendiri partai pun mempercayakan jabatan ketua umum kepada politisi asal Bali ini. dikatakan olehnya, bahwa Gede Pasek memiliki kemampuan dan pemikiran yang mumpuni dalam bidang politik. Oleh sebab itu, para pendiri mengharapkan agar Gede Pasek mampu menggunakan kemampuannya untuk menata partai. “ Begitu bersedia, GPS meminta ide gagasan politik kebangsaan yang diimpikan bisa dijadikan tulang punggung perjuangan, maka lahirlah Partai Kebangkitan Nusantara. ” tuturnya.
Partai Kebangkitan Nusantara sendiri digerakkan di antaranya oleh para aktivis dan mantan politisi yang loyal terhadap bekas pimpinan Partai Demokrat, Anas Urbaningrum. “ Saya yang gembira bisa bersama GPS bangun partai. Banyak teman eks Demokrat, Hanura, serta para aktivis PPI dan alumni Cipayung Plus yang sudah diketahui kapasitasnya langsung minta bergabung. Apalagi, integritas politiknya tidak bisa diragukan lagi. ” ungkap Mirwan Amir, salah satu pengurus partai lainnya, sebagaimana dikutip dari siaran tertulis yang sama.
Gagasan Politik Gede Pasek Sesuai Kebuthan Bangsa
Ia juga menuturkan, jika gagasan politik Gede Pasek sejalan dengan kebutuhan bangsa. “ Internalisasi dan penguatan wawasan nusantara menjadi bagian penting dari perjuangan politik Partai Kebangkitan Nusantara. Dia (memiliki visi yang) kuat, (terutama terkait) konsep dan visi kebangsaan. Bahkan, program perjuangan partai telah diselesaikan oleh GPS. ” ujar Mirwan yang juga menjabat sebagai Bendahara Umum PKN.
Pada kesempatan tersebut, pihaknya juga menargetkan membentuk kepengurusan lengkap PKN di 34 provinsi, kemudian dilanjutkan di tingkat kabupaten/kota dan kecamatan. Adapun Partai Kebangkitan Nusantara saat ini telah menyusun kepengurusan di tingkat pusat, dan berkantor di kawasan Menteng, Jakarta.
