Diterangkan oleh Kepala Kanwil Kementerian Agama Provinsi Kalimantan Selatan Dr H Muhammad Tambrin di Banjarmasin, bahwa keberangkatan haji tahun 2022 di Embarkasi Banjarmasin, Kalimantan Selatan, yakni di Bandara Internasional Syamsuddin Noor, ada sebanyak tujuh kelompok terbang (kloter). Adapun ketujuh kloter haji 2022 tersebut sambungnya, dari calon jamaah haji (CJH) provinsinya dan Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng).
Lebih jauh dirinya mengungkapkan, bila sudah sejak dulu jamaah haji asal Provinsi Kalteng memang diberangkatkan ke Tanah Suci Makkah dan Madinah dari Embarkasi Banjarmasin. Kemudian Tambrin menjelaskan, sesuai dengan apa yang telah ditetapkan oleh Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kemenag RI, bahwa jumlah jamaah haji dalam 1 Kloter Embarkasi Banjarmasin adalah 360 orang CJH. Adapun CJH tersebut lanjutnya, terdiri dari 356 orang CJH dan 4 orang petugas kloter, yaitu 1 orang ketua kloter, 1 orang pembimbing ibadah dan 2 orang petugas kesehatan.
Proses Keberangkatan Haji Tahun 2022 di Kalsel Sudah Tahap Pelunasan BiPiH
Pada kesempatan yang sama ia menambahkan, sebagaimana Keputusan Menteri Agama Nomor 405 tahun 2022 tentang penetapan kuota haji Indonesia tahun 2022, provinsi Kalimantan Selatan menperoleh kuota sebanyak 1.743 orang dan Kalimantan Tengah sebanyak 739 orang. Adapun total calon jemaah haji Kalsel dan Kalteng sebanyak 2.482 orang. Sehingga dengan demikian, dibagi menjadi 7 kloter, yakni 5 kloter dari Kalsel dan 2 kloter dari Kalteng. Menurut Tambrin, saat ini proses keberangkatan haji tahun 2022 di Kalsel sedang pelunasan ongkos haji atau Biaya Perjalanan Ibadah Haji (BiPiH) dari 9 Mei sampai 20 Mei mendatang.
Sedangkan biaya haji untuk Embarkasi Banjarmasin, Kalsel pada pelaksanaan keberangkatan haji tahun 2022 ini adalah sebesar Rp41.235.290. dan sesuai rencana, jadwal nasional keberangkatan haji tahun 2022 ini pada tanggal 3 Juni para jamaah kloter pertama sudah masuk asrama haji. Selanjutnya di tanggal 4 Juni kloter gelombang pertama haji Indonesia berangkat ke Madinah. ” Kita mengikuti jadwal nasional untuk berangkatnya. ” kata Muhammad Tambrin.
