Nusantarasatu.id – Kehadiran PT Jaminan Kredit Indonesia (Jamkrindo), dikatakan oleh anggota Komisi VI DPR RI I Nyoman Parta, dapat menjadi solusi bagi pelaku UMKM untuk mendapatkan permodalan melalui kredit usaha rakyat (KUR). ” Saya rasa (kehadiran Jamkrindo) ini menjadi jalan keluar yang baik (bagi pelaku UMKM). ” ucap Nyoman Parta dalam rilis di Jakarta.
Iapun menyebutkan, jika sektor UMKM mempunyai peranan penting di Indonesia dan berkontribusi cukup signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi di Indonesia. Akan tetapi saat ini, UMKM kerap masih berkutat dengan masalah yang sama, yaitu kerap dinilai tidak mampu memenuhi syarat perbankan dalam mendapatkan kredit permodalan yang dibutuhkan. Untuk itu, pihaknya akan mendorong terus Jamkrindo supaya capaian yang ditargetkan makin luas dan makin banyak berfungsi untuk UMKM di berbagai daerah. ” Yang diharapkan, Jamkrindo bisa lebih memberikan sosialisasi sekaligus juga pendampingan guna menghasilkan apa yang dibutuhkan masyarakat. ” tegas Nyoman Parta.
Jamkrindo Telah Menjamin KMK Sebesar Rp17,3 Triliun
Dari tahun 2020, Jamkrindo yang menjadi bagian dari holding Indonesia Financial Group (IFG), telah memperoleh penugasan dari pemerintah guna menjamin kredit modal kerja (KMK) dalam rangka pemulihan ekonomi nasional (PEN). Hingga tanggal 29 Juni 2021 lalu, Jamkrindo sebagai perusahaan penjaminan kredit telah menjamin KMK dalam rangka PEN sebesar Rp17,3 triliun dengan total jumlah debitur sebanyak 1,054 juta debitur. Sebelum mendapatkan penugasan dari pemerintah untuk menjamin KMK dalam rangka PEN, Jamkrindo mendapat penugasan untuk menjamin KUR. Total volume penjaminan KUR dari 2007-April 2021 mencapai Rp453,7 triliun.
Sementara volume tahun kalender sampai dengan bulan April 2021 sebesar Rp40,6 triliun, artinya meningkat sebesar 43 persen dari periode yang sama tahun 2020 sebesar Rp28,4 triliun. Sebagaimana diberitakan sebelumnya, Jamkrindo juga telah mempromosikan UMKM binaannya, antara lain di dalam ajang BLU Expo 2021 dengan mengikutsertakan mitra binaannya itu dalam pameran tersebut.
Kegiatan BLU Expo Punnya Peran Strategis Bagi Perluasan Pasar UMKM
Dijelaskan oleh Direktur Operasional dan Jaringan Jamkrindo Kadar Wisnuwarman, kegiatan BLU Expo mempunyai peran strategis bagi perluasan pasar pelaku UMKM, terutama sebagai mitra binaan PT Jamkrindo. Alasannya, pameran tersebut memiliki eksposur acara yang sangat besar, yakni dihadiri pejabat negara dan banyak Badan Layanan Umum. “ Sebagai ajang pameran bergengsi tingkat nasional, Jamkrindo berharap keikutsertaan mitra binaannya di ajang BLU Expo dapat membantu akses perluasan pasar. ” tuturnya pada acara BLU Expo.
Ia berpendapat, kegiatan memboyong UMKM untuk hadir di pameran berskala nasional dan internasional, bukan pertama kali dilakukan oleh Jamkrindo. Kegiatan tersebut merupakan kegiatan rutin yang dilakukan perusahaan sebagai aksi nyata mendorong pelaku UMKM agar bisa naik kelas dan mendukung perekonomian nasional.