Nusantara Satu IKN Nusantara – Investasi di Ibu Kota Negara atau IKN Nusantara, Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) siapkan dana anggaran sebesar 250 juta dolar (sekitar Rp3,8 triliun). Diungkapkan oleh Kepala Dewan Komisioner LPS Purbaya Yudhi Sadewa, bahwa anggaran tersebut nantinya akan digunakan untuk membangun infrastruktur baru di IKN yang berlokasi di Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur. “ Sesuai undang-undang, headquarter kami harus di ibu kota. Jadi kami akan pindahkan markas besar kami ke ibu kota baru. ” terang Purbaya di sela-sela Bloomberg CEO Forum yang diselenggarakan menjelang KTT G20 di Nusa Dua, Bali.
Sebagian Besar Pegawai LPS Akan Dipindah ke IKN Nusantara
Lebih jauh dirinya menyampaikan, bila rencana investasi ke IKN Nusantara telah dimasukkan ke anggaran untuk tahun 2023. Bukan hanya aset infrastruktur, sebagian besar pegawai LPS juga akan dipindahkan ke IKN Nusantara. Hanya saha kata Purbaya, hingga saat ini LPS belum memperoleh kepastian apakah akan diberikan lahan di IKN. “ Kami masih menunggu tanahnya dapat atau tidak, tetapi dengan uang sebesar itu seharusnya pejabat IKN cukup tergoda lah. “ ujarnya.
Sebagaimana diberitakan sebelumnya, proses pemindahan IKN Nusnatara telah dimulai sejak dimasukkannya proyek bernilai Rp466 triliun tersebut kedalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) tahun 2020-2024. Terkait hal itu, pemerintah pun mengimplementasikan pembangunan IKN Nusantara tanpa meninggalkan beban berat pada anggaran negara, karena komposisi pembiayaan IKN sebanyak 20 persen dari APBN dan 80 persen dari investasi.
IKN Nusantara Akan Jadi Showcase Transformasi Indonesia
Dalam berbagai kesempatan, Presiden RI Joko Widodo kerap menunjukkan keseriusannya untuk merealisasikan pemindahan ibu kota dari Jakarta di Pulau Jawa ke Nusantara di Kalimantan Timur (Kaltim). Orang nomor satu di Indoensia itupun mengungkapkan, jika IKN akan menjadi showcase atau ruang pamer transformasi Indonesia.
Sementara itu, IKN Nusantara yang ditargetkan rampung pada 2045, juga akan sejalan dengan pembangunan menuju cita-cita Indonesia Maju pada 2045 mendatang. Pada acara 100 tahun peringatan kemerdekaan Indonesia tersebut, pemerintah menargetkan pertumbuhan ekonomi Indonesia dapat menempati posisi lima besar dunia. Selain itu, di tahun 2045 nanti, Produk Domestik Bruto (PDB) per kapita Indonesia diperkirakan sebesar 23.119 dolar AS.