Renang, Keunggulannya Dibandingkan Olahraga Lain

Reza Arya

Nusantara Satu Olahraga – Renang cukup banyak digemari oleh semua kalangan, baik muda ataupun tua. Dan bukan itu saja, olahraga yang satu ini mampu menjadi ajang rekreasi yang paling banyak dipilih untuk menghabiskan akhir pekan bersama keluarga. Akan tetapi tahukah Anda, jika olahraga renang membawa manfaat lebih jika dibandingkandengan olahraga lainnya?

Dijelaskan oleh Basil Strasburg, PT, seorang ahli terapi fisik dari Cleveland Clinic Rehabilitation and Sports Therapy, bahwa manfaat renang tidak perlu diragukan lagi. Berikut ini keunggulan renang dibanding dengan olahraga lainnya.

3 Keunggulan Renang

1. Bisa Dilakukan Siapa Saja

Berenang termasuk olahraga yang bisa dilakukan oleh semua orang, baik anak-anak maupun orang dewasa. Dan menariknya lagi, orang dengan berkebutuhan khusus pun bisa melakukannya. Robert A. Robergs, seorang ahli fisiologi olahraga di The University of New Mexico, menyebutkan, bahwa manfaat renang juga bisa dirasakan oleh orang yang mengalami rematik, gangguan muskuloskeletal, serta mereka yang punya masalah obesitas. Hal ini semakin memperjelas bahwa renang ternyata bisa dilakukan oleh semua orang.

Ketika Anda memasukkan tubuh ke kolam dengan air setinggi pinggang, maka tubuh Anda hanya menanggung 50% dari total berat Anda. Ketika batas ketinggian air mencapai dada, berat badan yang ditopang hanya berkisar antara 25-35% saja. Semakin tinggi air, maka semakin kecil pula tumpuan berat badan yang harus Anda topang. Hal ini dipengaruhi oleh daya apung air selama berenang. Itulah alasannya kenapa manfaat renang bisa dirasakan oleh semua orang. Meskipun Anda sedang mengalami gangguan pada otot dan tulang, Anda tak perlu khawatir akan merasa kesakitan, karena daya apung air bisa meringankan nyeri sekaligus meningkatkan kebugaran.

2. Menguatkan Otot Diseluruh Bagian Tubuh

Anda mencari jenis olahraga yang menggerakkan seluruh tubuh, tapi dilakukan dengan cara sederhana dan menyenangkan? Berenang bisa menjadi pilihan yang tepat. Bukan cuma sekadar terasa menyegarkan, olahraga yang satu ini juga akan mendorong seluruh tubuh Anda bergerak aktif. Tangan dan kaki Anda otomatis akan melawan arus air agar dapat bergerak maju. Sedangkan otot-otot pinggul, punggung serta perut, bertugas untuk menstabilkan kepala, badan, dan tulang belakang.

Meski tampaknya tidak seperti sedang olahraga, namun gerakan renang juga dapat membantu melatih kekuatan otot. Jika dilakukan sebagai olahraga aerobik, manfaat renang yang Anda rasakan tentu akan semakin besar. Mulai dari melancarkan aliran darah ke seluruh tubuh, menguatkan jantung, hingga menjaga kesehatan paru-paru. Hal ini telah dibuktikan pada suatu studi yang dimuat dalam jurnal Revista Portuguesa de Pneumologia tahun 2016 lalu, bahwa perenang cenderung memiliki paru-paru yang lebih kuat daripada atlet lainnya.

3. Lebih Kecil Resiko Cidera

Apabila dibandingkan dengan olahraga low impact lainnya, berenang ternyata memiliki risiko cedera yang paling kecil. Hal ini bisa terjadi karena dipengaruhi oleh daya apung air yang membantu mengurangi beban tubuh selama Anda berada di dalam air. Jika Anda bandingkan dengan olah raga berlari, sendi-sendi kaki berisiko mengalami cedera karena berat badan Anda ditopang oleh kaki selama berlari. Sementara ketika berenang, persendian Anda justru terlindungi dari stres dan tekanan karena dorongan air bukanlah suatu benturan keras yang membahayakan.

Namun lain halnya pada atlet renang profesional, risiko cederanya bisa jadi lebih besar. Atlet renang berisiko mengalami cedera bahu dan lutut akibat gerakan tangan dan kaki secara berulang-ulang. Untuk itu, agar melakukan olahraga renang jadi lebih aman, selalu ikuti instruksi dari pelatih agar risiko cedera bisa minimalisir.

Leave a Comment