Nusantarasatu.id – Pada penerapan PPKM Level 3 yang rencananya akan dilaksanakan oleh pemerintah jelang libur natalk dan tahun baru 2022, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) Sandiaga Uno mengarahkan konsep pariwisata alam terbuka bagi para pelaku usaha. Ia menilai, saat berada di Kota Makassar, konsep pariwisata khusus yang dikemas dalam protokol kesehatan dan masih dalam proses ini akan lebih diminati dan cocok diterapkan selama PPKM level III. ” Ini salah satu yang paling mungkin dilakukan, yakni konsep pariwisata alam terbuka di masa PPKM Level III. ” tuturnya.
Sementara berkaitan dengan PPKM level III, Menparekraft berencana segera menerbitkan edaran panduan operasional bagi pelaku pariwisata dan ekonomi kreatif selama PPKM III. ” Kita harus mengambil satu langkah tegas untuk memastikan gelombang kedua atau gelombang varian baru yang kita prediksi terjadi bisa kita mitigasi, tentunya dengan langkah-langkah antisipasi. ” imbuhnya.
Kebijakan PPKM Level 3 Saat Libur Nataru Terbaik Untuk Semua
Menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru), PPKM Level III harus dilakukan demi mencegah gelombang varian baru Covid-19. Para pelaku pariwisata dan ekonomi kreatif harus mampu beradaptasi dan mengantisipasi pemberlakuan PPKM level 3 tersebut pada Desember mendatang. ” Dengan begitu, kita bisa bertahan di masa pandemi. Meski sulit dan membuat pelaku pariwisata dan ekonomi kreatif (parekraf) tertekan, tapi kebijakan itu yang terbaik untuk semua. “ tegas Sandiaga Uno.
Lebih jauh mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta ini mengatakan, bahwa PPKM Level III bukan berarti pelarangan dari kegiatan operasional, namun pembatasan. Untuk itu, Sandiaga Uno akan berkoordinasi agar usaha di bidang pariwisata dan ekonomi kreatif diberikan sosialisasi. Ia menyatakan, Sulsel merupakan salah satu daerah yang memiliki destinasi wisata unggulan dan banyak produk ekonomi kreatif yang harus dikembangkan, sehingga capaian vaksinasi Covid-10 sangat penting untuk dikejar.
Kemenparekraf Terus Genjot Vaksinasi Bagi Pelaku Parekraf
Selain itu, Kemenparekraf juga terus menggenjot vaksinasi terhadap pelaku parekraf. Bukan hanya di lingkup kementerian, Relawan Kawan Sandi alias RKS juga terus bergerak melakukan vaksinasi dan membantu masyarakat terdampak pandemi Covid-19. Kemudian, RKS mendorong pemberian bantuan secara tepat sasaran, tepat manfaat dan tepat waktu.” Pariwisata dan ekonomi kreatif sedang tertekan. Ini akan membuat masyarakat kesulitan. Oleh karena itu, saya mendorong pemberian bantuan secara tepat sasaran, tepat manfaat, dan tepat waktu. ” ucapnya.
Menteri Parekraf RI Sandiaga Uno berada di Makassar juga untuk meninjau pelaksanaan vaksinasi massal yang digelar RKS dengan peserta sekitar 1.200 orang di Mall Nipah Makassar. Perwakilan RKS Sulsel Muhammad Arsyad mengutarakan, bila kegiatan vaksinasi tersebut menyasar masyarakat umum dan lansia yang diharapkan dapat membantu pemerintah dalam pencegahan Covid-19 sekaligus mewujudkan kekebalan kelompok.“ Hari ini kami menyediakan 1.500 dosis vaksin. RKS akan membantu pemerintah agar ekonomi segera pulih. ” pungkasnya.