Nusantarasatu.id – Diharapkan oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno, akan ada lebih banyak kegiatan berbasis pariwisata olahraga atau sport tourism yang dapat diselenggarakan di Bali. Hal itu kata Sandiaga, untuk membantu membangkitkan kembali ekonomi masyarakat setempat. ” Kita baru saja berpartisipasi dalam kebangkitan pariwisata dan ekonomi Bali. Kami juga berkontribusi pada kegiatan charity cup Piala Gubernur dan melihat antusiasme dari para pelaku parekraf, yang ternyata 70 persen datang dari luar Bali. ” tutur Sandiaga Uno ketika menghadiri Turnamen Golf Piala Gubernur Bali 2022 for Charity di kawasan Nusa Dua, Kabupaten Badung, Bali.
Lebih lanjut iapun menambahkan, bila kegiatan tersebut diselenggarakan dengan harapan mampu menjadi bagian dari keberpihakan pemerintah supaya makin banyak lagi ajang berbasis olahraga atau sport tourism, terutama di wilayah Bali. Sementara itu, Pemerintah Provinsi Bali sendiri saat ini juga tengah mempersiapkan pengembangan sirkuit sprint rally dan speed rally yang akan dibangun di atas tanah seluas 150-200 hektare, yang dikelola Perusahaan Daerah Perkebunan Sangiang di Kabupaten Jembrana.
Bali Miliki Perpaduan Alam Yang Indah dan Budaya Yang Unik
Pengembangan infrastruktur pariwisata berbasis olahraga di kawasan Jembrana tersebut, dilakukan karena Bali mempunyai perpaduan alam yang indah dan kekayaan budaya yang unik, sehingga sangat potensial jika dikembangkan sport tourism. ” Sport tourism bukan hanya dihadirkan di Badung, tapi juga di Jembrana, karena kita sudah menggagas sirkuit yang nanti dengan menggunakan DAK kita. Kita akan membangun bersama-sama di Kabupaten Jembrana dan mudah-mudahan ini juga menjadi sinyal kebangkitan ekonomi. ” terang mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta tersebut.
Diungkapkan oleh Menparekraf RI, satu sirkuit diproyeksikan dapat menyerap sekitar 300 orang pekerja. Tentunya lanjut Sandiaga Uno, hal ini sangat dibutuhkan di saat pandemi untuk menggeliatkan kembali perekonomian dalam rangka mempersiapkan perhelatan KTT G20. ” Selain itu, saya diberi tahu bahwa Oceanman akan kembali di gelar pada Juni di Sanur, tapi yang paling menarik adalah World Cup For Ocean Open Water Swimming, saya diberitahu ini akhir tahun, ini kelasnya dunia dan kemungkinan hadir di Bali. Jadi, sekaligus sebagai bagian dari pada kebangkitan ekonomi untuk Bali seiring dengan pengendalian pandemi COVID-19 yang lebih baik. ” pungkasnya.