Tampil Keren Dan Modis Dengan Beragam Jenis Celana Jeans
Jeans memang sudah jadi icon dan hot item dari masa ke masa tidak pernah kehabisan penggemarnya. Meski awal sejarahnya Celana Jeans outfit untuk para pekerja
Nusantarasatu.id – Celana jeans, sudah dikenal sejak lama dikenal serta digunakan oleh berbagai kalangan dalam berbagai kesempatan. Tidaklah heran, bila benda yang satu ini memang sudah jadi icon dan hot item dari masa ke masa serta tidak pernah kehabisan penggemarnya. Meski awal sejarahnya celana ini merupakan outfit untuk para pekerja, tetapi saat ini fungsinya sudah meluas. Dari formal hingga kasual, celana ini bisa pakai di hampir segala suasana dan tidak lagi identik sama kalangan muda saja.
Sejarah juga menunjukkan, kalau jeans bukan cuma sekadar item fashion, tapi sebagai simbol solidaritas terhadap kelas pekerja bahkan perlawanan terhadap konstruksi sosial. Item fashion yang pertama kali didesain oleh Loeb Strauss ini bahkan jadi icon menunjukkan penolakan terhadap fashion di tahun 90an. Salah satunya adalah dengan menggunakan model yang bisa dibilang “nggak normal”. Now, keep sing the spirit on, ini dia model celana jeans “nggak biasa” yang bisa mendongkrak penampilan Anda agar lebih keren dan fashionable.
1. Patch Jeans
Pada awalnya, keberadaan patch memang memiliki sejarah yang kelam. Mulai dari digunakannya sebagai simbol kemiskinan sampai diskriminasi. Namun tidak hanya sampai di situ aja, perlahan, patch justru jadi benda penting dalam dunia kemiliteran bahkan seni. Selain modelnya yang makin artistik, patch juga punya fungsi sebagai penunjuk identitas. Berawal dari perubahan itu, Anda mulai bisa menemukan banyak dokumentasi penggunaan patch sebagai aksesoris di celana jeans. Dalam perubahan yang keren ini tentu aja tangan-tangan muda ikut turut serta. Tambahan patches ini tentunya dilakukan untuk menunjukkan siapa mereka atau slogan dari grup tempat mereka bernaung.
Nggak perlu sampai kantong bolong untuk bisa dapat model celana jeans dengan patch ini. Anda bisa memodifikasi sendiri jeans lama yang sudah agak belel atau bahkan sobek. Berilah sedikit sentuhan variasi seru dengan tambahan patch dari band kesukaan atau yang lainnya. sudah banyak juga seniman yang menuangkan kreativitasnya dalam bentuk artwork yang akan membuat tampilan jeans semakin keren.
2. Ripped Jeans
Sekitar tahun ‘70-an menjadi awal dari kelahiran model celana jeans yang satu ini. Bermula dari pergerakan kaum punk di zaman itu, ripped jeans atau jeans sobek selalu jadi primadona buat kaum muda. Perlawanan dan kemarahan terhadap society jadi kunci di balik keberadaan outfit ini. Kepopuleran jeans sobek ini juga didukung penuh oleh musisi terkenal kala itu, misalnya The Sex Pistols dan Iggy Pop. Pesan perlawanannya masih ada sampai sekarang, tapi ripped jeans sudah jadi outfit yang bisa dipakai semua kalangan, terlepas dari pandangan politiknya. Sekarang, kesan urakan yang ditimbulkan justru jadi tren fashion dan menyebabkan banyaknya merk desaigner ternama bikin fashion line khusus buat distressed jeans ini.

Selain Anda dapat memodifikasi sendiri dari celana jeans yang ada, celana ripped yang sudah jadipun saat ini sangat mudah ditemukan di pusat perbelanjaan.
3. Free Cut/ Frayed Hem
Kesan belum selesai jadi poin utama yang mau ditunjukkin dari model celana jeans ini. Beda dari model lainnya yang bagian bawahnya dijahit, frayed hem ini justru dibiarkan bahkan kadang bikin potongan asal. Potongan asalnya juga nggak cuma lurus aja. Sudah banyak frayed hem dengan potongan asimetris di pasaran
Mau bikin frayed hem sendiri dengan memotong bagian bawah celana? Tentu bisa. Justru itu jadi solusi untuk memperbarui celana jeans koleksi Anda yang telah lama tidak dipakai. Namun perlu diingat, kalau bentuk frayed hem ini memang lebih cocok buat digunakan ke acara-acara yang bersifat santai alias tidak formil. Misalnya kongkow – kongkow sama rekan – rekan di café, menghadiri acara Urban GiGs atau event mural. Mix n match-nya juga lebih aman kalau pakai t-shirt.
4. Fringe Jeans
Aksen fringe ini sebenarnya sudah muncul sejak berabad-abad lalu sebagai simbol kejayaan dan kekayaan. Saat itu, aksen ini digunakan buat mempercantik ornamen-ornamen di rumah maupun jadi pelengkap untuk fashion. Berbeda saat tahun ’20 hingga 30an, kesan rebel-lah yang ditunjukkan sama aksen fringe ini. Misalnya seperti jaket kulitnya Elvis Presley dan Dennis Hopper.

Hampir sama seperti frayed hem, sebenarnya ada kesan belum selesai yang hendak ditunjukkan pada fringe jeans ini. Bedanya, di fringe jeans benang-benang yang tersisa justru dibiarkan memanjang dan mencolok dibandingkan frayed jeans.
Nilai plus dari semua jeans di atas adalah, untuk memiliki semuanya tidak perlu sampai membuat kantong Anda bolong. Anda bisa memodifikasi sendiri jeans lama yang hampir tidak pernah digunakan lagi. Dan jika Anda sudah memiliki jenis – jenis celana jeans diatas, pastinya Anda dapat tampil lebih fashionable di berbagai kesempatan dan terlihat modis.